Cara Menentukan Harga Jual Produk Kerajinan (Craft)

 

Assalamualaikum…

Masih bingung untuk menentukan harga jual produk kerajinan yang sudah dibuat?

Berikut ini salah satu cara untuk menentukan harga jual produk yang akan dijual. Silahkan dibandingkan dengan cara menentukan harga jual yang lainnya.

Pilih mana yang menurut crafter sesuai.

Cara berikut ini jika produk yang dibuat tidak melibatkan karyawan alias dibuat sendiri dan tanpa melibatkan orang lain yang memasarkan produk kita.

Rumusnya adalah :

(BM + M + UL + BO) + K = Harga Jual

Keterangan :

BM (Biaya Modal)

Biaya modal disini adalah segala sesuatu yang menjadi alat pokok dalam proses pembuatan produk. Misalnya mesin jahit, mesin obras, gunting serta alat tambahan lainnya.
Alat-alat tersebut memerlukan pemeliharaan yang tentunya harus rutin dilakukan.Tidak ada patokan khusus dalam menentukan biaya modal ini. Caranya bisa mengambil nilai 0,5 % - 2 % dari total biaya modal ini.

 

M (Material/Bahan)

Material disini adalah semua biaya yang digunakan untuk membuat produk tersebut.

Catat semua material yang digunakan Ketika membuat produk tersebut.

Jangan lupa harga dari material yang digunakan jangan sampai hilang…Karena ini sangat penting dalam menentukan biaya material.

Tips yang bisa dilakukan ketika menghitung biaya material ini adalah menghitung pada ukuran kecil. Misalnya menghitung kain dengan ukuran cm bukan dihitung permeter.

Contohnya :

Kain kanvas 1 m lebar 150 cm =Rp.35.000 jadi 100cm X 150 cm = 15.000

Harga per 1cm adalah 35.000: 15.000 = Rp.2,33

Pemakaian kain untuk outer 45 cm x 70cm = Rp. 3.150

Jadi biaya kain adalah 2,33 x 3.150 = 7.339,5 dibulatkan menjadi Rp. 7.340

UL (Upah Lelah)

Menentukan upah lelah ini bisa dilihat dari kerumitan produk yang dibuat.

Lamanya proses pengerjaan harus diperhitungkan karena bisa saja kita membuat produk tersebut tidak hanya satu.

Kita bisa menentukan sendiri upah lelahnya berdasarkan kerumitan dan waktu pengerjaan.
misalnya kita tentukan produk masker dengan hiasan aplikasi ULnya Rp. 15.000

BO (Biaya Operasional)

Biaya operasional ini menyangkut biaya packing, transportasi, kuota internet, pulsa, listrik.

Caranya dengan menghitung semua biaya masing-masing untuk waktu 1 bulan lau diprosentase berapa produk yang bisa dihasilkan pada waktu  itu.

K (Keuntungan)

Setiap usaha pasti mengharap keuntungan. Alokasikan keuntungan yang kita harapkan.

Untuk besarnnya boleh 20 %, 30% atau 40% dari biaya-biaya yang sebelumnya sudah ditentukan. Misalnya kita ambil keuntungannya (K) 30 %
(BM + M + UL + BO) x 30% = Harga Jual

 

Setelah mendapatkan nominal pada setiap item menentukan harga jual tersebut silahkan di mulai menghitung berdasarkan ketentuan atau rumus diatas.

 

Demikian cara menentukan harga jual produk kerajinan. Namun ingat, menjadi pengusaha bukan hanya untuk mencari untung tetapi juga memberikan produk terbaik kepada pelanggan.

 

Terima kasih….Semoga bermanfaat..

 

 

Subscribe to receive free email updates: